Terkadang ngerasa bosan & lelah menjaga perasaan orang lain supaya dia ga merasa sedih, tersinggung, atau bahkan tersakiti. Bukannya apa, ga jarang kita harus sedikit berbohong, terpaksa, & tersakiti sendiri sampai hati ini mau berontak untuk menjaga perasaan orang lain tersebut. Tapi bukannya berkata jujur itu lebih baik meskipun harus ada yang tersakiti? Ya meskipun kata orang 'berbohong' untuk kebaikan itu ga papa, tapi apa bener untuk kebaikan? Kalau justru membuat orang itu tambah 'ngelunjak' buat apa menjaga perasaannya? Toh dia ga pernah peduli sama perasaanku. Haruskah aku yang selalu memahami dia? Aku khan juga berhak untuk dipahami. Fuhh, andai aku bisa membaca situasi dengan baik, jadi aku tahu kapan harus jujur sejujur-jujurnya atau menjaga perasaanya.
Aug 8, 2012
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 comments:
Post a Comment