Oct 18, 2016

Berat Badan


Assalammualaikum,
Sudah pertengahan Oktober, yang ketar-ketir sama pekerjaan yang numpuk dan deadline seperti aku, "cung" tunjuk tangan, kita senasib, atau yang bahagia karena ingin waktu cepat berlalu monggo aku ditulari supaya bahagia juga dengan berlalunya waktu, hehehe

Kembali ke judul "Berat Badan".....
Hei...hei...ada apa gerangan dengan berat badan? Ini lho berat badanku naik sampai melampaui angka 50, tepatnya 51, uuuwoooowww, ngerasain juga cuy yang namanya minum air putih aja jadi lemak, hahaha. Perasaan yahhh (kamu sihhh main perasaan) dulu naikin berat badan itu amat sangat sulit sekali, selalu mentok di angka 44, lha sekarang koq sudah 51, huhuhu. Sebenernya gpp juga sihh berat badan naik, tapi tolong yaa ini perut dan pipi jangan paling "maju ke depan" macam punya lambung masing-masing, hiks.

Kalau dulu ga pernah pusing sama berat badan dan asupan makanan, sekarang harus diatur nihh biar berat badan yang sekarang bisa bertahan di angka ini, ga perlu naik lagi, kalau bisa diturunin lagi. Bukan apa-apa, kasihan tulang belakang ini, bengkok karena skoliosis, dan harus dibebani sama berat badan berlebih. Kan jadi mikir yaaa ini kenapa yaa bisa naik-naik terus ke puncak gunung berst badannya? Lalu merenung lahh sedikit, sepertinya aku jalannin food combining dengan setengah hati, yang mana memang iseng-iseng aja sih, hehehe.

Food Combining itu apa, monggo digoogling yaa, kalau aku yang jelasin takut salah, soale bukan pakar, lebih baik ke sumber aslinya aja. Sarapan buah sihh ok-ok aja, nama pun aku chodot, pecinta buah-buahan, masalahe kalau sebelum jam 12 lapar dan ga ada buah yang bisa dikunyah, larinya ke apa pun yang bisa dikunyah, hehehe. Lalu menu makannya masih serampangan, keseringan karbo + protein, namanya juga beli dan sering tergoda, yaa sudah lah menyerah, mau gimana lagi. Selain itu ngemilnya juga gila-gilaan sihhh dan olahraganya bener-bener ga teratur, lumrah lahh kalau jarum timbangan terus bergerak ke kanan. 

Entah kenapa yaa hampir semua perempuan yang aku kenal sekarang ini keluhannya "haduh gw gendut, mau diet ahhh, biar kurus" mau ga mau sihhh ini berat badan harus dikendalikan untuk kembali ke jalan yang benar, bukan kurus tujuannya, tapi badan yang sehat dan bugar, jauh dari segala macam penyakit, perut ga buncit, pipi chubby yaa sudah lah diterima dengan lapang dada. 

Mari bulatkan tekad dan lakukan gaya hidup sehat, olahraga yang teratur. Bismillah.....
.
.
.
Wassalam
Poedjie

2 comments:

  1. Waallaikumsalam.
    Berat badan bagi kaum wanita memang jadi momok yang menakutkan dan bikin hati ketar-ketir, segala upaya dilakukan agar berat badan tetap idel...dong ah

    betewe admin udah folbek belum ya?

    ReplyDelete
    Replies
    1. hehehehe...... menurunkan itu lebih sulit dibanding menaikkan pakde. Doakan sayah....
      aku follow yang ini pakde http://www.desacilembu.com

      Delete

 

Copyright © 2008 Designed by SimplyWP | Made free by Scrapbooking Software | Bloggerized by Ipiet Notez | Blog Templates created by Web Hosting Men